- Bupati Cianjur Lepas 200 Pekerja Migran Indonesia Kerja dan Magang di Jepang
- Bupati Wahyu: Akan Terapkan Donasi Rp1000 Dimulai dari Lingkungan Pemda Cianjur
- KDM: Gerakan Poe Ibu Bukan Baru, Hanya Menghidupkan Kembali Tradisi Gotong Royong
- Choirul Anam: FKUB Cianjur Persiapkan Dua Acara Besar Sambut Hari Toleransi Internasional 2025
- Abi Ramzi: TMMD Wadah Kolaborasi Strategis antara TNI dan Pemerintah Daerah
- Ini di Jawa Barat, Aplikasi Nyari Gawe Permudah Akses ke Lapangan Kerja
- Presiden Prabowo Dorong Pembangunan Papua, Sinergi Pemerintah Daerah dan Komite Eksekutif
- Kembalikan Fungsi Bomero Citywalk Ruang Publik, 213 Pedagang Pindah Ke Pasar Induk
- KDM Tegaskan Gerakan Rereongan Poe Ibu Bersifat Sukarela
- Presiden Prabowo Apresiasi Kinerja Aparat, Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara untuk Rakyat
Bupati Cianjur Lepas 200 Pekerja Migran Indonesia Kerja dan Magang di Jepang

Keterangan Gambar : Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian, saat melepas 200 Pekerja Migran Indonesia (PMI) untuk bekerja dan magang di negara Jepang.
Pinusnews.id - Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu Ferdian, secara resmi melepas keberangkatan 200 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang akan bekerja dan magang di Jepang. Acara ini digelar di halaman Gedung Yayasan Amanat Negeri Sakura, Kamis 9 Oktober 2025.
Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan Penandatanganan Adendum Perjanjian Kerjasama antara PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJB) Cabang Cianjur dengan Yayasan Amanat Negeri Sakura.
Kerjasama ini berkaitan dengan pemberian dan penjaminan fasilitas kredit usaha rakyat (KUR) bagi PMI serta pelepasan peserta magang ke Jepang.
Baca Lainnya :
- Info untuk Bupati Cianjur, 170 Rumah Tidak Layak Huni di Desa Tanjungsari Harus Cepat DibantuÂ
- Pulihkan Ekosistem, Komunitas Mancing BMWC Tanam Ribuan Benih Ikan
- Satpol PP Cianjur Sambut Tahun Baru dengan Operasi Miras
- Awas Copet di Angkot Cianjur Makin Menggila
- Giat Operasi Yustisi di Kawasan Wisata Cibodas, Cianjur
Bupati Wahyu Ferdian memberikan pesan agar para calon pekerja migran selalu menjaga nama baik daerah dan bangsa selama bekerja di luar negeri. Ia berpesan,
“Ingatlah bahwa orang tua dan keluarga di rumah selalu mendoakan yang terbaik. Jaga diri, jaga kesehatan, dan doakan juga keluarga di Cianjur agar kita semua diberikan kelancaran dan keselamatan. Selalu bawa nama baik Cianjur dan Indonesia di manapun berada," tuturnya.
Selain itu, Bupati mengapresiasi peran Yayasan Amanat Negeri Sakura dan seluruh Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) mitra, yang aktif meningkatkan kemampuan dan keterampilan generasi muda di Kabupaten Cianjur.
“Atas nama pemerintah daerah, Saya mengucapkan terima kasih kepada para LPK yang telah mendidik generasi muda agar memiliki kemampuan bahasa dan keterampilan kerja yang kompetitif. Sepulang dari Jepang, manfaatkan pengalaman dan hasil kerja sebagai bekal untuk membuka usaha di Cianjur. Insyaallah, alumni nanti dapat menjadi pengusaha muda yang sukses di daerah sendiri,” imbuhnya.
Sebanyak 200 peserta yang dilepas berasal dari LPK Amanat Negeri Sakura dan lima LPK mitra lainnya di Kabupaten Cianjur. Mereka akan bekerja di berbagai sektor industri di Jepang. (dens).
