- Wakil Bupati Ramzi Didampingi Kepala Disbudpar Cianjur Terima Audensi Finalis Mojang Jajaka
- Pihak Pemerintah, Donatur, dan Relawan Sosial Bantu Korban Banjir di Agrabinta
- Disarpus Cianjur Gelar Pemilihan Duta Baca, Tingkatkan Literasi di Kalangan Masyarakat
- Wakil Bupati Cianjur Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
- Mengapa Ikan Teri Penting Untuk Generasi Emas?
- Bencana Tahunan Kembali Menghantam Agrabinta, Aktivitas Warga Lumpuh Total
- Sambil Menunggu Perbup yang Baru, Kini Pemungutan Retribusi Kawasan Wisata Cibodas Dihentikan
- Presiden Prabowo Tegaskan Pemerintah Bangun Ekonomi Rakyat, Perumahan, dan Pendidikan
- Ganjar Ramadhan Pimpin Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Cianjur, Bahas 3 Raperda Usul Eksekutif
- Dinas Perkim Cianjur Verifikasi Data Pengajuan Bantuan Perbaikan Rumah Terdampak Gempa Bumi
Gerakan Pangan Murah Cianjur Jaga Kestabilan Harga Kebutuhan Pokok Masyarakat

Keterangan Gambar : Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Cianjur, Ahmad Danial (topi pitih), Dandim Cianjur, Asda 2 Euis Jamilah, Kepala Bulog, Kabag Ekonomi, Camat Cianjur, dan pihak terkait lainnya, saat giat Gerakan Pangan Murah, di Alun-alun Cianjur, Sabtu 30 Agustus 2025.
Pinusnews.id - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak mengikuti program nasional, yang dipusatkan di Alun-alun Cianjur, Sabtu (30/8/2025). Sebanyak 32 kecamatan di Kabupaten Cianjur mendukung kegiatan ini, yang kesemuanya untuk menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok masyarakat, agar tetap terjangkau.
Berkaitan dengan Gerakan Pangan Murah, Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Drs. Ahmad Danial S.Msi. mengatakan GPM adalah penjualan dengan harga lebih murah yang disubsidi oleh pemerintah, sehingga masyarakat bisa membeli kebutuhan dengan harga terjangkau.
"Yang dijual dalam giat ini adalah pangan murah seperti beras, minyak goreng, gula pasir. Khusus untuk di Cianjur ditambah dengan telur, ayam, terigu, dan sayur mayur," tutur Ahmad Danial saat pelaksanaan GPM di Alun-alun Cianjur, Sabtu 30 Agustus 2025.
Baca Lainnya :
- Kurangi Beban Petani Dimasa Pandemi Covid-19, Fraksi Partai Gerindra Serahkan Bantuan Benih
- Inna lillahi, Empat Kadis Positif Covid-19, Satu Orang Meninggal Dunia
- Akibat Cuaca Buruk Nelayan Jayanti Gagal Cari Ikan, Kini Tanam Jagung
- Pemdes Tanjungsari Sukaluyu Bagikan BLT
- Peranan PT. Bukit Naga Mas Kembangkan UMKM di Cianjur
Adapun mengenai harga-harga dalam GPM di Alun-alun Cianjur tersebut, misalnya beras SPHP Rp12.000 per kg, minyak goreng Rp15.500 per liter, gula pair Rp15.000 per kg, daging ayam Rp28.000 per kg, telur ayam Rp25.000 per kg, terigu Rp10.000 per kg, cabe rawit Rp10.000 per pck, dan aneka sayuran Rp5.000 per pck.
"Tujuan utamanya kegiatan GPM ini untuk mengantisipasi informasi kelangkaan beras, dimana sebetulnya Kabupaten Cianjur dalam hal ketersedian kebutuhan itu sudah mencukupi. Maka Cianjur bisa dikatakan lebih aman mengenai soal kebutuhan pangan," imbuh Ahmad Danial.
Selain itu, Ahmad Danial menandaskan, Gerakan Pangan Murah (GPM) adalah sebagai upaya pemerintah untuk menstabilkan harga pangan dan meningkatkan ketersediaan pangan, untuk kebutuhan masyarakat. Gerakan Pangan Murah sangat penting demi menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan ketersediaan pangan yang cukup. (dens).
Hadir dalam acara Gerakan Pangan Murah tersebut, Dandim 0608 Cianjur, Kepala Bulog, Asda 2, Kabag Perekonomian, Camat, Lurah, dan tamu undangan lainnya. (dens).
